Buku Referensi ini memaparkan tentang Kebudayaan Toraja, yang berakar dalam tradisi dan sejarah panjang di Sulawesi Selatan, Indonesia, Dimana telah menarik minat para peneliti dan antropolog selama beberapa dekade terakhir. Keunikan kebudayaan Toraja terletak dalam praktik-praktik adat yang kompleks, terutama dalam konteks pemakaman dan upacara adat. Seperti halnya upacara Rambu Solo’ yang merupakan upacara kematian bagi masyarakat orang Toraja. Makna kematian bagi orang Toraja melampaui fakta kematian fisik, kesedihan sesaat, atau sekadar persekutuan yang saling menghibur karena terdapat dasar spiritualitas eskatologis, pengharapan yang progresif serta kesinambungan antara konsep sakral dan profan yang tidak bertentangan. Selain itu, kebudayaan Toraja juga mencakup sistem kekerabatan yang rumit, seni ukir yang indah, serta sistem pemerintahan dan agama yang unik.

Di sisi lain, filsafat dalam ideologi ritual merupakan bidang pengetahuan yang mencari pemahaman mendalam tentang pertanyaan-pertanyaan eksistensial dan fundamental, termasuk arti hidup, moralitas, keadilan, dan relasi manusia dengan alam semesta. Filsafat mendorong kita untuk merenung tentang kehidupan dan menyelidiki nilai-nilai yang mendasari tindakan dan keyakinan kita. Pada dasarnya, pilar dibedakan menjadi pilar pada aspek ontologis, epistimologis dan aksiologis yang satu sama lain mempunyai fungsi atau karakter pembahasan yang berbeda, akan tetapi saling melengkapi satu sama lain. Menggabungkan kebudayaan Toraja dengan filsafat membuka peluang untuk memahami kompleksitas kehidupan manusia dalam konteks budaya yang beragam. Eksplorasi nilai-nilai tradisional yang ditemukan dalam kebudayaan Toraja, serta pemahaman tentang bagaimana nilai-nilai ini berhubungan dengan pertanyaan-pertanyaan filosofis, menjadi sangat relevan dalam dunia yang semakin terhubung dan kompleks ini. Dalam konteks modern yang dipengaruhi oleh perubahan sosial, pengaruh agama-agama baru, dan globalisasi, ada kekhawatiran tentang kelangsungan dan relevansi nilai-nilai tradisional. Oleh karena itu, penting untuk menyelidiki bagaimana implikasi budaya budaya dalam ideologi ritual Toraja yang bertahan dan beradaptasi dengan zaman, serta untuk mempertimbangkan implikasi filosofisnya.

Penulis :  Dr. Hasriyanti, S.Si., M.Pd.

Editor :  Dr. Hasriyanti, S.Si., M.Pd.

Halaman Buku : 145

DOWNLOAD

PRE-ORDER | Rp. 60.000